Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: KUAT DALAM IMAN (STRONG IN FAITH)


Ibrani 12:3 TB
“Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.”

Ayat kitab dari Ibrani 12:3 mengajak kita untuk terus mengingat Kristus, yang telah menanggung penderitaan besar demi keselamatan kita. Ketika kita menghadapi kesulitan atau merasa putus asa dalam perjalanan hidup, kita diingatkan bahwa Tuhan Yesus juga mengalami penolakan, penderitaan, dan bantahan dari orang-orang berdosa, namun Ia tetap setia dan taat sampai akhir.

Untuk kita renungkan & pelajari:

1. Ketabahan dalam Penderitaan:
Tuhan Yesus menjadi teladan ketabahan di tengah penderitaan. Mengingat pengorbanan-Nya dapat menguatkan kita saat menghadapi kesulitan.

2. Menjauhkan Rasa Putus Asa:
Fokus pada Kristus membuat kita tidak mudah lemah dan putus asa. Pengalaman-Nya menunjukkan bahwa penderitaan bukan akhir dari segalanya, melainkan bagian dari proses menuju kemuliaan.

3. Menghadapi Penolakan:
Ketika kita merasa diabaikan atau ditolak oleh orang-orang di sekitar kita, kita diingatkan bahwa Tuhan Yesus juga mengalami hal yang sama. Namun, Ia tetap menjalankan misi-Nya dengan kasih dan kesabaran.

Bagaimana dalam Kehidupan ini?

Ketika merasa lelah dan ingin menyerah, ingatlah bahwa kita tidak sendirian. Tuhan Yesus telah berjalan lebih dulu di jalan penderitaan ini.

Berdoalah agar Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan dalam setiap situasi sulit.

Tetaplah tekun dan setia, mengingat bahwa penderitaan yang kita alami saat ini akan membawa kemuliaan di masa depan.

Kiranya renungan ini menguatkan iman dan pengharapan kita.

Misi : Kuat dan setia dalam penderitaan.

Doa : Ya Bapa, kami mohon agar Engkau memberikan kekuatan dan penghiburan bagi kami dalam setiap situasi sulit.
Tolong kami untuk tekun dan setia dan mengingat bahwa penderitaan kami alami saat ini akan membawa kemuliaan di masa depan. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *