Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: LOVE (KASIH)

📖Matius 22: 37-40
(37) Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. (38) Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. (39) Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. (40) Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”

Mengasihi Allah dengan Hati, Jiwa dan Akal Budi. Dalam Matius 22: 37-40, ada perkataan Yesus yang menjadi inti dari ajaran Kristen yakni hukum kasih.

Orang Kristen sangat identik dengan ajaran kasih karena ajaran utama Yesus tentang hukum kasih. Ajaran ini seringkali dilihat sebagai ajaran yang menguatkan ketika dunia lebih banyak mengajari manusia untuk mengurus diri pribadi dan tak perlu peduli kepada orang lain. Hukum kasih hanya dilihat sebagai aturan yang kalau mampu dilakukan, kalau tidak mampu, dilewatkan saja. Tetapi mari kita melihat hukum ini untuk mencari kekuatan dalam mengasihi sesama.

Bulan Februari sering disebut sebagai bulan kasih sayang karena ada peringatan Valentine’s Day setiap tanggal 14 Februari. Ada banyak pihak yang memanfaatkan bulan ini untuk berbicara secara mendalam tentang kasih. Perayaan hari kasih sayang pun dikemas dengan berbagai bentuk. Ada yang isinya bicara soal kasih sayang pada pasangan, keluarga, komunitas bekerja, rekan pelayanan, bahkan ada juga yang berbicara tentang mengasihi Tuhan di momen hari kasih sayang ini. Namun tidak sedikit juga yang memakai momen hari kasih sayang untuk melakukan hal-hal tidak baik.

Orang-orang berjuang untuk mengasihi Allah lewat ketaatannya terhadap aturan keagamaan menjadi orang-orang yang salah arah. Mereka tidak lagi mengasihi Allah, mereka hanya mengasihi aturan keagamaan yang dipandang begitu penting dan suci.

Seperti apa yang Yesus katakan, kita diminta untuk mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa, dan akal budi. Kita mengasihi-Nya dengan keseluruhan diri kita. Kita tidak bisa mengasihi Allah jika hanya melakukan aturan-aturan keagamaan secara praktis tetapi hati dan pikiran kita tidak menghendakinya.

Misi: Mengasihi TUHAN dan sesama

Doa: Ya Tuhan, tolong kami untuk mengasihi Engkau TUHAN dan sesama. Ampuni kami bila kami kadang hanya mengasihi diri kami sendiri dan sulit untuk mengasihi sesama kami yang bersalah kepada kami. Dalam Nama Tuhan Yesus. Amin.

Gambar/ilustrasi/cover:

Disusun oleh: Tim Task Force Doa &  Konseling

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *