Location, Jakarta, Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: BERSAKSI ( TESTIFY )

đź“–Mazmur 116 : 1-2
“Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonanku. Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya”

Mazmur syukur muncul dari pergolakan iman seseorang yang dijawab Tuhan.
Disini nampak bahwa tanpa pergolakan iman, sulit untuk seseorang menyadari pertolongan Tuhan. Jadi semakin susah perjalanan iman seseorang, semakin pula ia dapat merasakan kedahsyatan pertolongan Tuhan.

Ungkapan syukur “Aku mengasihi ?” dan “aku akan berseru” merupakan respons terhadap pertolongan Tuhan.

Tekad mengasihi dan proklamasi ini muncul karena pertolongan Tuhan. Pertolongan itu dirasakan justru pada saat mengalami derita dahyat.

Tidak jelas bentuk penderitaannya. Yang jelas deraan tersebut membuat pemazmur putus asa. Namun, pertolongan Tuhan tidak terlambat. Saat pemazmur berseru, Tuhan menjawab bahkan memulihkan.

Yang membuat pemazmur berani berseru memanggil nama Tuhan, ialah pengenalannya akan Tuhan dan karakter-Nya.

Dari seruan yang terjawab itulah muncul seruan serupa ! Seruan pemazmur ialah pernyataan tekadnya untuk membalas pertolongan Tuhan dengan proklamasi akan kebaikan-Nya di hadapan umat Tuhan dan dengan membayar nazar.

Apa isi nazar tersebut dan bagaimana pemazmur membayarnya memang tidak diungkapkan di sini. Namun, tekad pemazmur sudah bulat karena ia akan melakukannya di hadapan umat dan di hadapan Tuhan.

Pertolongan Tuhan seperti apa yang baru-baru ini kita alami ? Disembuhkan dari penyakit berat kah ? Atau keluar dari lilitan masalah yang serius ? Atau rekonsiliasi dalam lingkaran keluarga ? Seberapa jauh hal tersebut membangun iman kita serta tekad kita untuk lebih mengasihi Tuhan dan siap sedia memproklamasikan kebaikan-Nya kepada orang lain ?

Misi : Ambil langkah konkret yang akan kita lakukan hari ini, untuk menyaksikan kebaikan Tuhan kepada teman-teman, keluarga kita.

Doa : Ya Bapa, kami mau menyaksikan kebaikan-Mu TUHAN kepada sesama kami. Pakailah hidup kami menjadi alat kemuliaan-Mu. Dalam Nama Tuhan Yesus. Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *