Location, Jakarta, Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: DIBENARKAN (APPROVED)


đź“–Roma 4:14-15 TB
14Sebab, jika mereka yang hidup dari hukum Taurat adalah ahli waris, maka sia-sialah iman dan batallah janji itu. 15Karena hukum Taurat membangkitkan murka, tetapi di mana tidak ada hukum, di situ tidak ada juga pelanggaran.

Dalam kehidupan ini banyak orang berpikir bahwa mereka bisa memperoleh keselamatan dengan perbuatan baik atau menaati hukum agama. Namun, Rasul Paulus dalam Roma 4:14-15 mengajarkan bahwa keselamatan bukan berasal dari hukum Taurat, melainkan dari iman kepada Tuhan.

Yang dapat kita renungkan dan pelajari yaitu:

1. Hukum Taurat Tidak Menyelamatkan (ayat 14):
Rasul Paulus berkata jika keselamatan hanya diberikan kepada mereka yang menaati hukum Taurat, maka iman menjadi sia-sia dan janji Tuhan batal. Ini berarti manusia tidak bisa mendapatkan warisan rohani hanya dengan usaha sendiri.

  • Hukum Taurat menuntut kesempurnaan, sedangkan manusia penuh dengan kelemahan dan dosa.
  • Jika keselamatan bergantung pada hukum, maka tidak ada seorang pun yang bisa selamat karena tidak ada manusia yang sempurna.

Tuhan Yesus Kristus datang untuk menggenapi hukum Taurat dan memberikan keselamatan berdasarkan iman, bukan karena kepatuhan kita terhadap hukum.

2. Hukum Membawa Murka, Tetapi Kasih Karunia Membawa Kehidupan (ayat 15):
Rasul Paulus mengatakan bahwa hukum Taurat membangkitkan murka Allah karena manusia justru semakin menyadari dosa mereka.

  • Fungsi hukum adalah untuk menyadarkan manusia akan dosa, bukan untuk menyelamatkan.
  • Di luar hukum, tidak ada pelanggaran, tetapi itu bukan berarti manusia bebas berbuat dosa. Hukum hanyalah alat untuk menunjukkan kesalahan manusia.

Oleh karena itu, keselamatan tidak bisa didasarkan pada hukum, tetapi hanya melalui kasih karunia Tuhan dalam Yesus Kristus.

Aplikasi dalam Hidup Kita:

  1. Percaya kepada Tuhan Yesus, bukan hanya mengandalkan perbuatan baik: Keselamatan kita tidak bergantung pada usaha kita menaati aturan, tetapi pada iman kita kepada Yesus Kristus.
  2. Hukum bukan untuk menekan kita, tetapi untuk menunjukkan kebutuhan akan Kristus: Jika kita merasa gagal dalam menaati hukum Tuhan, jangan putus asa! Itu adalah pengingat bahwa kita membutuhkan kasih karunia dari Tuhan Yesus Kristus.
  3. Hidup dalam kasih karunia, bukan dalam ketakutan: Jangan takut gagal dalam menaati hukum, tetapi tetaplah berusaha hidup benar sebagai respons atas kasih Tuhan, bukan untuk mendapatkan keselamatan.

Roma 4:14-15 mengajarkan bahwa hukum Taurat tidak dapat menyelamatkan kita, tetapi justru menunjukkan kebutuhan kita akan Yesus. Keselamatan adalah anugerah yang diberikan kepada kita melalui iman, bukan usaha sendiri.

Mari kita hidup dalam iman kepada Kristus, bukan dalam ketakutan terhadap hukum, tetapi dalam keyakinan bahwa kasih karunia-Nya cukup bagi kita.

Misi : Hidup dalam iman kepada Tuhan Yesus Kristus.

Doa : Ya Bapa, terima kasih untuk kasih karunia-Mu yang memberikan iman kepada kami. Ingatkan kami bahwa Keselamatan adalah anugerah yang diberikan kepada kami melalui iman, bukan usaha sendiri. Supaya kami tidak memegahkan diri. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *