Location, Jakarta, Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: HARI KENAIKAN ( THE ASCENSION DAY )


Kisah Para Rasul 1:9-11 
“Dan setelah Ia mengatakan ini, terangkatlah Ia, sedang mereka memandang dan awan menutupi Dia dari pandangan mereka. Dan ketika mereka menatap ke langit waktu Ia pergi, tiba-tiba ada dua orang pakaian putih yang berdiri di dekat mereka dan berkata: ‘Hai orang Galilea, mengapakah kamu berdiri memandang ke langit? Yesus ini, yang terangkat dari tengah-tengah kamu ke sorga, akan datang kembali dengan cara yang sama, seperti kamu telah melihat Dia pergi ke sorga.’”

Markus 16:19 “Sesudah Tuhan Yesus mengatakan hal itu kepada mereka, Ia diangkat ke langit dan duduk di sebelah kanan Allah.”

Ayat-ayat ini menunjukkan peristiwa kenaikan Yesus Kristus ke sorga setelah kebangkitan-Nya dari kematian. Kenaikan-Nya adalah momen penting dalam Kekristenan yang menegaskan kedudukan-Nya sebagai Juruselamat dan memberikan harapan akan kedatangan-Nya yang kedua kali.

Kenaikan Yesus Kristus merupakan salah satu hal terpenting bagi seluruh orang yang percaya kepada-Nya. Kejadian ini terjadi sekitar empat puluh hari setelah kebangkitan-Nya dari kematian. Peristiwa tersebut merupakan momen yang mendalam dan memiliki arti penting bagi umat Kristen dan misi Yesus sebagai Juruselamat dunia.

Bagaimana kita memandang peristiwa ini:

1. Kenaikan sebagai Pemenuhan Nubuat dan Janji Allah:
Ini adalah bagian dari rencana keselamatan Allah yang telah Dia tetapkan sejak zaman dahulu. Kenaikan-Nya juga merupakan penegasan bahwa Yesus adalah Anak Allah yang diutus-Nya untuk menyelamatkan umat manusia.

2. Kenaikan sebagai Kemenangan atas Kematian dan Dosa:
Dengan kebangkitan dan kenaikan-Nya, Yesus mengatasi efek dosa dan memberikan harapan akan kehidupan abadi bagi semua orang yang percaya kepada-Nya. Kenaikan-Nya menggarisbawahi bahwa Kristus adalah satu-satunya jalan menuju keselamatan dan kehidupan kekal.

3. Kenaikan sebagai pembuka jalan bagi Roh Kudus:
Sebelum kenaikan-Nya, Yesus berjanji untuk mengutus Roh Kudus kepada para pengikut-Nya. Kenaikan-Nya membuka jalan bagi turunnya Roh Kudus pada hari Pentakosta. Roh Kudus memberi kekuatan, panduan, dan pengertian kepada umat Kristen untuk menjalani kehidupan rohaniah dan memahami ajaran-Nya dengan lebih mendalam.

4. Kenaikan sebagai Peneguhan Kedudukan dan Kekuasaan Kristus: Kenaikan Yesus menegaskan kedudukan-Nya sebagai Raja segala raja dan Tuhan segala tuhan. Ia duduk di sebelah kanan Allah Bapa, memiliki kekuasaan yang tertinggi, dan memerintah atas segala sesuatu. Pandangan ini mengajarkan bahwa kita sebagai umat Kristen harus tunduk kepada otoritas dan kekuasaan-Nya dalam setiap aspek kehidupan kita.

5. Kenaikan sebagai Sumber Harapan dan Antisipasi Kedatangan Kembali: Kenaikan Yesus memberikan harapan akan kedatangan-Nya yang kedua kali. Seperti yang Dia janjikan, Ia akan kembali untuk menghakimi dunia dan membawa kerajaan Allah yang kekal.

Kenaikan-Nya adalah salah satu pilar sentral dalam ajaran Kristen. Peristiwa ini mengandung makna yang menginspirasi kita untuk mengikuti teladan-Nya, hidup sesuai dengan ajaran-Nya, dan mengembangkan hubungan yang lebih dalam dengan Allah Bapa melalui kasih karunia-Nya.

Misi: Setelah kenaikan-Nya, Yesus memberikan mandat kepada murid-murid-Nya untuk “pergi ke seluruh dunia dan membuat murid dari segala bangsa” (Matius 28:19). Ini melambangkan perluasan misi Kristen untuk menyebarkan Injil ke seluruh dunia.

Doa: Ya Bapa, Kami bersyukur, Kenaikan Tuhan Yesus Kristus menjadi salah satu pilar sentral dalam hidup kami sebagai murid Kristus. Peristiwa ini mengandung makna yang menginspirasi kami untuk mengikuti teladan-Mu. Tolong kami hidup sesuai dengan ajaran-Mu, dan mengembangkan hubungan yang lebih dalam dengan Allah Bapa melalui kasih karunia-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *