Amsal 21:20
Harta yang indah dan minyak ada di kediaman orang bijak, tetapi orang yang bebal memboroskannya.
Ketika ingin membeli kebutuhan sehari-hari, biasanya kita ke supermaket karena disana tersedia berbagai macam barang yang dapat dibeli sesuai dengan kebutuhan kita.
Saat melihat-lihat barang yang ingin dibeli tidak jarang kita mengambil lebih dari apa yang dibutuhkan karena begitu banyaknya tawaran yang tersedia.
Untuk membeli makanan atau minuman pun sangat mudah, kita tinggal membuka aplikasi dan memilih apa yang kita inginkan.
Pilihan untuk menjadi orang yang konsumtif juga tidaklah sulit. Keinginan kita yang begitu beragam akan sangat mudah dipenuhi sehingga semakin banyak orang yang terlilit hutang demi memenuhi keinginannya.
Ketika pusat kehidupan kita terkait kepada apa yang kita inginkan dan yang kita terima, maka kita tidak memiliki waktu untuk memikirkan apa yang dapat kita berikan.
Apa yang menjadi pusat kehidupan kita akan sangat menentukan bagaimana kita dapat dengan bijak mengatur keuangan.
Keinginan bisa beragam tetapi kita hidup bukan untuk memenuhi keinginan daging saja tetapi kita hidup untuk memenuhi kehendak Allah.
Belajar untuk mengatur keuangan dan memfokuskan diri bukan kedalam tetapi keluar, membuat pikiran kita tidak hanya mencari segala sesuatu untuk kepentingan diri sendiri tetapi juga orang lain.
Bijak dalam pengeluaran akan mencerminkan kehidupan sebagai orang percaya yang bertindak melalui iman yang benar.
Misi: Belajar untuk menyenangkan hati Allah dengan menjadi orang bijak dalam pengeluaran
Doa: Bapa, kami mengucap syukur atas bimbinganMu dalam kehidupan kami. Mampukanlah kami untuk bijak dalam mengelola keuangan kami sehingga kami tidak memfokuskan diri kepada apa yang kami inginkan tetapi kepada apa yang Engkau kehendaki. Didalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa, Amin.