Gambar/Ilustrasi: M Venter on Pexels
📖1 Yohanes 3:1-18.
“Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran”
Kita harus melihat siapa Tuhan yang mencipta dan mengasihi kita. Tuhan dengan segala hal yang sudah Dia lakukan bagi kita seharusnya memberikan kita pengertian yang tepat tentang apa itu kasih dan siapa kita di hadapan Dia.
Kita patut bersyukur karena kasih yang Tuhan berikan bukan berdasarkan pada tindakan kita. Kasih Tuhan kepada kita adalah murni karena belas kasihan dan anugerah yang Dia berikan di tengah segala ketidaklayakan kita. Jika kita menyadari bahwa kita telah menerima kasih yang sejati dari karya keselamatan Yesus Kristus, maka sudah seharusnya kita mampu mengasihi Tuhan, diri kita sendiri, dan juga orang lain dengan kasih yang tulus. Bukan tergantung pada situasi dan kondisi melainkan selalu kembali berkaca pada kasih Kristus.
Misi : Bersyukur dan nyatakan kasih kepada Tuhan dengan melakukan perbuatan dalam
Kebenaran.
Doa : Tuhan, tolong kami menyatakan kadihkami kepada-Mu dengan hidup dalam perbuatan dan tindakan yang benar sesuai dengan Firman Tuhan. Amin.
Disusun oleh: Anastasia H. Djena, M.Miss. (Bidang 4 MPK Indonesia: Komisi Doa dan Misi)