Majelis Pendidikan Kristen (MPK) di Indonesia berkolaborasi dengan Accelist Edukasi Indonesia sukses menyelenggarakan webinar yang membahas topik penting bagi dunia pendidikan saat ini, yaitu “Manfaat Learning Management System (LMS) untuk Pendidikan.” Acara ini diadakan pada hari Selasa, 27 Agustus 2024, mulai pukul 19.00 hingga 21.00 WIB melalui platform ZOOM diikuti oleh sekitar 190 peserta, dan terbuka untuk umum.
Narasumber:
Ryo Kenrie Wongso, Principal Software Engineer di Accelist Lentera Indonesia, hadir sebagai pembicara dalam webinar ini. Dengan pengalaman dan keahliannya dalam pengembangan perangkat lunak, Ryo memberikan pemaparan yang komprehensif mengenai definisi, manfaat, dan langkah-langkah implementasi LMS.
Definisi dan Manfaat LMS
Learning Management System (LMS) adalah sebuah aplikasi yang dirancang untuk menyusun, melaksanakan, dan memantau proses pendidikan secara terintegrasi. LMS memfasilitasi guru, murid, dan orang tua dalam proses pembelajaran, menyediakan sebuah platform yang memudahkan pengelolaan berbagai aspek pendidikan.
Manfaat LMS yang disoroti oleh narasumber meliputi:
- Pembelajaran di Satu Tempat: LMS mengonsolidasikan semua materi pembelajaran dalam satu platform, mengurangi risiko kehilangan materi dan memudahkan akses bagi semua pengguna.
- Fleksibilitas Pengajaran: Dengan LMS, materi pengajaran dapat disajikan dalam berbagai format, baik itu teks, video, maupun interaktif, sesuai dengan kebutuhan pengajaran.
- Pengumpulan Data Pembelajaran: LMS memungkinkan pengumpulan data performa siswa secara otomatis, memudahkan analisis perkembangan dan identifikasi kesulitan yang dialami siswa.
- Penilaian dan Rapor: Sistem penilaian yang terintegrasi dalam LMS memungkinkan evaluasi yang lebih fleksibel dan komprehensif, serta memudahkan pengelolaan rapor siswa.
- Pengalaman Belajar yang Lebih Baik: LMS mendukung berbagai metode pembelajaran seperti blended learning dan pembelajaran mandiri, serta mendukung penggunaan aplikasi mobile, sehingga memberikan pengalaman belajar yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan zaman.
Langkah Implementasi LMS
Untuk memastikan implementasi LMS berjalan efektif, Ryo Kenrie Wongso menguraikan beberapa langkah penting yang perlu diperhatikan:
- Perencanaan: Identifikasi kebutuhan utama yang dapat dipenuhi oleh LMS, termasuk menentukan tujuan jangka pendek dan panjang dari penggunaannya.
- Pemilihan LMS: Pilih jenis LMS yang sesuai dengan kebutuhan institusi, baik itu cloud-based, on-premise, atau open source, dengan mempertimbangkan budget dan fitur yang diperlukan.
- Instalasi: Lakukan persiapan yang matang, termasuk strategi dan timeline instalasi, serta perhatian terhadap persiapan teknis sesuai dengan software yang dipilih.
- Sosialisasi: Pastikan semua pengguna memahami cara menggunakan LMS dengan baik, dan sediakan dukungan teknis untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul.
- Evaluasi: Setelah implementasi, lakukan evaluasi untuk mengidentifikasi kekurangan dan mengoptimalkan penggunaan LMS berdasarkan data yang telah terkumpul.
- Uji Coba: Lakukan uji coba LMS pada kelompok pengguna tertentu dan kumpulkan umpan balik untuk perbaikan sebelum peluncuran penuh.
Webinar ini menegaskan bahwa Learning Management System (LMS) dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan LMS, proses pendidikan dapat dikelola dengan lebih baik, memberikan dukungan penuh kepada guru, siswa, dan orang tua dalam mencapai hasil pendidikan yang optimal. Melalui implementasi yang tepat, LMS tidak hanya memfasilitasi proses belajar mengajar, tetapi juga membuka peluang untuk inovasi dalam metode pembelajaran di masa depan.
Webinar ini diharapkan dapat menginspirasi lembaga pendidikan di Indonesia untuk mengadopsi LMS sebagai bagian dari strategi pendidikan mereka, guna menghadirkan pengalaman belajar yang lebih modern, terintegrasi, dan efektif bagi seluruh peserta didik.