📖 2 Petrus 1:3 “Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib.”
Kita tidak sendirian jika pernah berpikir, “Saya tidak cukup baik.”, “Saya tidak cukup pintar.”, “Saya tidak cukup kuat.” Setiap kali kita melakukan kesalahan, rasa tidak aman kita muncul dan memberi tahu kita bahwa kita tidak akan pernah mengalami kebebasan dari Yesus. Alkitab mengingatkan kita bahwa kuasa ilahi Yesuslah yang memberi kemampuan bagi kita untuk menjalani kehidupan yang benar. Dengan kekuatan-Nya, ketika kita jatuh—kita masih dapat bangkit kembali.
Dalam kelemahan kita, kuasa Allah menjadi sempurna di dalam kita (2 Korintus 12:9). Dengan kuasa Kristus, tidak ada yang dapat mencengkeram kita. Bukan ketakutan, kekhawatiran, keraguan, kekalahan, keputusasaan, kesepian, kesulitan, atau rasa sakit. Firman Tuhan itu hidup, dan lebih tajam daripada pedang bermata dua mana pun. Firman itu dihembuskan oleh Tuhan dan mengoreksi, mengajar, dan menyemangati kita.
Firman Tuhan dipenuhi dengan pengingat akan identitas kita yang sejati. Firman itu dapat mengingatkan kita bahwa kita adalah anak Tuhan. (Yohanes 1:12, 1 Yohanes 3:1), kita sangat dikasihi, dan dapat mengasihi orang lain seperti kita telah dikasihi. (Yohanes 15:9-14), tidak ada yang dapat memisahkan Anda dari kasih Tuhan. (Roma 8:37-39).
Saat kita memahami siapa diri kita, saat itulah kita akan di mampu melakukan segala sesuatu melalui kekuatan Kristus.
Misi: Meletakkan identitas diri di dalam Kristus.
Doa: Tuhan, terima kasih, Engkau memberikan kepada kami apa yang kami perlukan untuk dapat hidup seturut dengan yang Engkau kehendaki. Karena Roh-Mu yang kudus ada dalam hidup kami, kami bisa menang atas segala ketakutan dan dosa. Terima kasih Engkau selalu mencukupkan kami dengan kasih karunia-Mu Kami bersyukur kami didapati dan dipegang oleh Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin