(Mat. 26: 41)
“Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.”
Pada waktu Tuhan Yesus berdoa di taman Getsemani, sebelumnya Ia meminta murid-murid-Nya berdiam di satu tempat. Kemudian mengajak tiga orang murid-Nya yaitu Petrus, Yakobus dan Yohanes (anak Zebedeus) sedikit lebih jauh ke dalam taman itu.
Kemudian Ia menyuruh ketiga murid-Nya itu berjaga dan berdoa, sementara Ia maju sedikit untuk berdoa secara pribadi (Mat. 26: 36-39). Namun sampai tiga kali Tuhan Yesus berdoa dan disela-sela doanya selalu datang kepada ketiga murid-Nya tersebut, namun mereka selalu dalam keadaan tidur.
Terhadap godaan atau pencobaan yang datang dalam kehidupan manusia, manusia memiliki dua pilihan yakni menolak atau menerima godaan itu. Pilihan yang diambil akan berpengaruh besar terhadap jalan hidup manusia itu. Jika pilihannya benar, orang akan menjadi lebih baik, tetapi jika pilihannya salah akan menjadi bumerang.
Tuhan Yesus sempat membangunkan mereka, tetapi setelah itu mereka tidur lagi (Mat. 26:40-44).
Kalimat yang diucapkan Tuhan Yesus kepada ketiga murid-Nya dalam ayat nats hari ini, mengungkapkan suatu fakta bahwa ‘roh memang penurut, tetapi daging lemah.’ Murid-murid itu menurut apa yang diminta Tuhan Yesus untuk berdoa dan berjaga-jaga, tetapi daging mereka lemah sehingga mereka tertidur pulas. Mereka tidak kuasa menahan rasa kantuk yang dialaminya.
Apa yang terjadi pada Petrus, Yakobus dan Yohanes adalah cermin yang menunjukkan dengan sungguh-sungguh perlunya berdoa dan berjaga-jaga. Sekalipun godaan itu berat dan menekan, kita harus berani melawannya dengan penuh keyakinan.
Manakala kita mulai melonggarkan perlawanan, di saat itu pulalah godaan meningkat, dan jika kita tidak segera menyadari kondisi ini, kita akan segera jatuh dalam dekapan godaan itu.
“Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu si Iblis berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. (1 Ptr. 5:8-9). Selamat berdoa dan berjaga-jaga. Tuhan Yesus memberkati.
Misi: Berjaga-jaga dan berdoa
Doa : Ya Tuhan, tolonglah kami untuk selalu dapat Berjaga-jagalah dan berdoa, supaya kami tidak jatuh ke dalam pencobaan. Mampukan kami untuk selalu hidup dalam pimpinan Roh-Mu & tidak ikut dalam keinginan daging kami yang lemah. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.
Gambar/Ilustrasi: https://www.freebibleimages.org/illustrations/tis-jesus-gethsemane/
Disusun oleh: Tim Task Force Doa & Konseling