đź“–Matius 2:11
(11) Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur.
Kerinduan yang besar untuk bertemu dengan Sang Juruselamat, orang-orang Majus rela menempuh perjalanan jauh dan melelahkan dari Timur ke Yerusalem.
Orang-orang Majus itu tidak datang dengan tangan hampa melainkan membawa harta bendanya yang berharga untuk dipersembahkan kepada Tuhan berupa: emas, kemenyan dan mur.
Inilah yang seharusnya dilakukan oleh setiap orang percaya ketika datang kepada Tuhan Yesus, tidak datang dengan tangan Hampa, tapi membawa persembahan yang terbaik bagi-Nya.
Pada zaman itu emas, kemenyan dan mur adalah harta yang sangat berharga, tapi mereka rela mempersembahkannya kepada Tuhan.
Sudahkah kita berkorban dan memberi persembahan yang terbaik kepada Tuhan?
Misi : Persembahkan hidup kita bagi Tuhan sebagai persembahan yang terindah.
Doa : Ya Bapa, kami mau mempersembahkan yang terbaik bagi-Mu. Biarlah hidup kami dapat kami persembahkan sebagai persembahan yang terindah bagi-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.