Mazmur 100:1-5 TB
(1) Mazmur untuk korban syukur.
Bersorak-soraklah bagi TUHAN, hai seluruh bumi!
(2) Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai!
(3) Ketahuilah, bahwa Tuhanlah Allah;
Dialah yang menjadikan kita dan punya Dialah kita, umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-Nya.
(4) Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya!
(5) Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya,
dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.
Apakah Kita menyadari kasih setia Tuhan itu? Setiap hari Minggu, saat kita datang beribadah kepada Tuhan, apakah hati kita penuh sukacita dan kita beribadah dengan hati yang melimpah dengan luapan rasa syukur?
Saat datang mengikuti ibadah setiap hari Minggu, apakah kita beribadah dengan penuh sukacita atau kita hadir sekadar sebagai rutinitas (dengan perasaan terpaksa, tanpa gairah dan kerinduan mencari TUHAN)?
Mazmur 100 mengajak kita untuk beribadah dengan penuh sukacita, datang ke hadapan TUHAN dengan bersorak-sorai, menyanyikan syukur dan puji-pujian, serta menyadari bahwa TUHAN itu baik. Kasih setia-Nya dan kesetiaan-Nya tetap selamanya. Dialah yang telah menjadikan kita dan kita adalah milik-Nya, umat-Nya, dan kawanan domba gembalaan-Nya.
Bila kita menyadari siapakah Tuhan yang kita sembah, sikap dan hati kita pasti akan terpengaruh. Kita akan datang dengan penuh sukacita dan dengan kerinduan, bahkan dengan hati yang bersorak-sorai dan penuh syukur, karena kita mendapat kesempatan untuk datang beribadah kepada Tuhan yang telah bersikap begitu baik dan mengasihi kita.
Sadarilah betapa ajaibnya kasih setia Tuhan setiap hari dalam hidup kita. Ingatlah bahwa Tuhan dengan setia telah memelihara dan menopang hidup kita sejak kita ada sampai saat ini. Perhatikanlah bahwa Ia dengan penuh kasih sayang telah menuntun dan menjaga hidup kita sepanjang waktu. Bahkan, di saat paling sulit dan paling gelap dalam hidup kita, Tuhan–Sang Gembala Agung itu–telah menjadi Pelindung dan Penolong kita. Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, milik kesayangan-Nya yang sangat Dia kasihi.
Misi : Bersyukur dan Memuji TUHAN dalam hidup kita selalu.
Doa : Ya TUHAN, kami mensyukuri kasih dan kebaikan-Mu TUHAN dalam hidup kami.
Kami mau bermazmur dan membawa korban syukur. Kami mau Bersorak-sorak bagi TUHAN dan Beribadahlah kepada-Mu TUHAN dengan sukacita. Dan kami mau datang ke hadapan-Mu dengan sorak-sorai. Sebab Engkau TUHAN baik, kasih setia-Mu untuk selama-lamanya, dan kami bersyukur karena kesetiaan-Mu bagi keluarga kami tetap turun-temurun. Dalam Nama Tuhan Yesus. Amin.
Gambar/Ilustrasi:
Disusun oleh: Tim Task Force Doa & Konseling