Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: THE POWER OF SPEECH (KUASA DALAM PERKATAAN)

đź“–Yeremia 1:9-10
“Lalu Tuhan mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; Tuhan berfirman kepadaku: ”Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu. Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut dan merobohkan, untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam.””
‭‭
Dalam peribahasa Silent is Gold atau diam adalah emas, mau menyatakan lebih baik diam daripada terlalu banyak berkata-kata tetapi isinya kosong.

Terkadang untuk menjalin percakapan yang dapat mengakrabkan, kita diharuskan berbasa-basi atau mencari-cari bahan percakapan untuk menyambung cerita untuk masuk dalam suatu perkumpulan/komunitas tertentu.

Lalu bagaimana sebaiknya anak-anak Tuhan bersikap ditengah-tengah masyarakat jika kita diperhadapkan dalam keadaan yang menuntun kita untuk berkata-kata kosong yang tidak berarti?

Dalam Efesus 5:4 dinyatakan
“Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong atau yang sembrono – karena hal-hal ini tidak pantas – tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur.”

Jadi kita harus memperhatikan kata-kata yang kita ucapkan sebagai orang percaya, apakah kata-kata kita membangun orang dan menumbuhkan iman atau justru sebaliknya.

Meskipun dalam perkumpulan yang mengarahkan kita untuk berkata-kata sembrono dapat mencairkan suasana sebaiknya kita berupaya menghindarinya dan hendaknya jikalau mungkin kita menggunakan kata-kata membangun yang menguatkan.

Sebagai anak Tuhan kita harus menjaga perkataan kita, karena Tuhan telah mempercayakan kita untuk memperkatakan perkataan yang mengandung kuasa, baik itu kuasa yang membangun maupun juga yang meruntuhkan.

Dalam keseharian hendaknya kita dapat menyatakan Kristus dalam segala hal baik itu melalui perbuatan, perkataan, pikiran yang dapat menjadi saksi bagi orang lain.

Misi: Menjaga lidah kita dan mengucapkan kata-kata yang membangun sehingga menjadi berkat bagi orang lain

Doa: Ya Tuhan, kami mengucap syukur atas anugerah dan rahmatMu dalam hidup ini. Ampuni dosa dan kesalahan kami atas apa yang telah kami ucapkan. Kami memohon agar diberikan kemampuan dalam mengendalikan lidah kami agar tidak berkata-kata sembrono yang kami pikir tidak apa-apa untuk kami ucapkan, tetapi hal itu tidak membangun melainkan menjatuhkan orang lain.
Didalam nama Tuhan Yesus kami berdoa, Amin.

Gambar/Ilustrasi:

Disusun oleh: Tim Task Force Doa &  Konseling

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *