Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: HUMBLE (RENDAH HATI)

📖Roma 12:4-8
(4) Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama, (5) demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah anggota yang seorang terhadap yang lain. (6) Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya sesuai dengan iman kita. (7) Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar; (8) jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita.

Kebersamaan di dalam pelayanan Kristen ditandai dengan kesediaan kita mengakui bahwa kita tidak memiliki semua karunia rohani, namun memiliki satu atau beberapa karunia dan saudara seiman kita memiliki karunia rohani yang berbeda dengan kita. Karunia-karunia ini meliputi:

  1. Karunia Bernubuat (ay. 6b): karunia menyampaikan pesan Allah baik dari Roh Kudus maupun firman Allah.
  2. Karunia Melayani (ay. 7a): karunia melayani kebutuhan praktis
  3. Karunia Mengajar (ay. 7b): karunia meneruskan berita Injil kepada orang-orang percaya dan memimpin mereka tentang apa yang seharusnya mereka lakukan di dalam iman Kristen.
  4. Karunia Menasihati (ay. 8a): karunia untuk mendorong orang Kristen lain untuk menghidupi berita Injil.
  5. Karunia Membagi-bagikan Sesuatu (ay. 8b): karunia untuk berkontribusi bagi kebutuhan orang lain.
  6. Karunia Memimpin (ay. 8c): karunia memimpin
  7. Karunia Menunjukkan Kemurahan (ay. 8d): karunia memperhatikan orang-orang yang memerlukan seperti mereka yang dalam kesusahan, orang-orang asing, janda, dan yatim piatu.

Tujuh karunia yang Paulus sebutkan di ayat 6b-8 ini bersumber dari satu anugerah Allah bagi semua orang percaya. Konsep bahwa kita tidak memiliki semua karunia rohani dan semua karunia rohani bersumber dari satu anugerah Allah mendorong kita untuk tidak berkompetisi satu sama lain, namun saling melengkapi. Dengan kata lain, prinsip kedua di dalam pelayanan Kristen yang benar adalah kerinduan untuk saling melengkapi antar saudara seiman sesuai dengan karunia rohani.

Paulus mengajarkan bahwa pelayanan Kristen bukan hanya mengapresiasi orang lain, namun terlibat dengan orang lain dengan cara saling melengkapi di dalam pelayanan.

Ketika kita dan saudara seiman saling melengkapi di dalam pelayanan menunjukkan bahwa kita tidak memiliki karunia rohani yang dimiliki oleh saudara seiman kita. Hal ini penting untuk menjaga kita agar kita tidak merasa diri mampu mengerjakan segala sesuatu semua di dalam pelayanan.

Ketika kita merasa diri mampu mengerjakan segala sesuatu di dalam pelayanan, di saat itulah, kita sedang dipakai iblis untuk membanggakan diri kita seolah-olah kita yang paling penting dan kesombongan menguasaj diri kita. Berhati-hatilah.

Roh Kudus melahirbarukan umat pilihan-Nya agar mereka percaya kepada Kristus dan bersatu dengan saudara seiman lain dengan karunia yang beraneka ragam. Hal ini untuk menyadarkan kita bahwa di dalam kehidupan dan pelayanan Kristen, kita harus rendah hati dengan mengapresiasi saudara seiman lain sesuai dengan panggilannya dan rela saling melengkapi dengan saudara seiman kita yang berbeda karunia dengan kita untuk membangun tubuh Kristus dan memperlebar Kerajaan Allah. Sudahkah kita rendah hati dan saling melengkapi di dalam pelayanan Kristen demi kemuliaan-Nya?

Misi : Rendah hati dan menghargai sesama dalam mengerjakan misi Tuhan.

Doa : Tuhan ampuni kami karena belum rendah hati dalam pelayanan. Kami menghakimi orang lain bahwa hanya kami yang bekerja dan orang lain tidak bekerja. Ampuni kami karena merasa diri bahwa kami yang paling mampu bekerja. Ampuni kami karena merasa diri lebih penting dari orang lain. Ajarlah kami belajar menghargai sesama kami dalam mengerjakan misi-Mu TUHAN di muka bumi ini. Tolong kami terhindar dari kesombongan rohani. Berilah kerendahan hati dalam diri kami. Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.

Gambar/ilustrasi/cover:

Disusun oleh: Tim Task Force Doa &  Konseling

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *