đź“–1 Korintus 15:58
(58) Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
Apa maksud dari berdiri teguh? Perhatikan bahwa dalam pasal 15 ini, rasul Paulus sudah mengeluarkan frasa “berdiri teguh” pada ayat 1-2. Di sana rasul Paulus menyampaikan agar jemaat di Korintus berdiri teguh dalam Injil yaitu berita tentang kematian dan kebangkitan Yesus (ay. 3-4).
Kita beriman pada Injil tentang kematian dan kebangkitan Yesus. Karena itu frasa “Berdiri teguh” tentunya berarti tetap kuat di dalam iman. Bukan iman yang besar melainkan iman yang benar. Iman yang benar lebih penting daripada iman yang besar. Iman ini kita dasarkan pada Injil.
Melalui nas hari ini ada beberapa hal yang dapat kita pelajari, yakni:
Pertama, berdirilah teguh dalam pelayanan. Paulus mengingatkan kita semua, agar kita tetap tegak bertumpu pada kaki sendiri. Agar kita dengan kukuh dan kuat melayani firman Tuhan. Teguh juga mempunyai makna kita tidak lemah dalam melayani Tuhan. Tetap semangat, setia dalam iman dan dalam misi Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus.
Kedua, jangan goyah. Dalam perkataan lain, Rasul Paulus mengingatkan kita supaya kita teguh dalam melayani Tuhan. Supaya kita tidak goyah untuk melayani Tuhan. Bahwa apabila kita hidup bersama Tuhan Allah kita yang ajaib, maka kita akan kokoh dan kuat.
Ketiga, giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan. Di sini, Rasul Paulus menasihati orang-orang percaya, supaya mereka senantiasa rajin dan bersemangat dalam pekerjaan Tuhan. Agar mereka selalu bergairah dan senang bekerja di ladang Tuhan. Supaya mereka sungguh-sungguh melayani Firman Tuhan.
Secara implisit, Rasul Paulus, dengan tulus hati menasihati dan mengingatkan mereka dan kita, supaya selalu giat dalam memberitakan Firman-Nya dengan penuh sukacita. Agar kita memberi diri untuk melakukan pelayanan dalam memberitakan Injil Yesus Kristus dengan bersemangat untuk kemuliaan nama-Nya.
Keempat, jerih payahmu tidak sia-sia. Paulus menyatakan bahwa sesungguhnya jerih payah kita tidaklah sia-sia, jika kita melakukan persekutuan dengan Tuhan. Bahwa persekutuan kita dengan Tuhan akan sangat bermakna dan bermanfaat dalam pelayanan pekerjaan Tuhan. Tuhan sangat berkenan kepada orang-orang yang melakukan pelayanan pengabaran Injil Yesus Kristus.
Misi : Tetap setia melayani TUHAN jangan goyah sebab jerih payah kita tidak akan sia-sia di dalam TUHAN.
Doa : Ya Tuhan, Tolong kami untuk berdiri teguh, tidak goyah, dan giat selalu dalam pekerjaan Tuhan. Sebab kami tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payah kami tidak sia-sia. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.
Gambar/Ilustrasi:
Disusun oleh: Tim Task Force Doa & Konseling