📖Roma 11:36
Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
Semua aktivitas di dalam hidup kita seharusnya dilakukan dengan tujuan untuk memuliakan Tuhan.
Jerry Bridges
Tujuan akhir manusia adalah untuk memuliakan Tuhan dan untuk menikmati Dia selamanya.
Salah satu slogan yang terus dipegang oleh para Reformator adalah “Soli Deo Gloria” (segala sesuatu hanya bagi kemuliaan-Nya). Segala sesuatu ditujukan untuk kemuliaan Tuhan, itulah yang dinyatakan dalam Roma 11:36, “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya”.
Paulus menyatakan bahwa segala sesuatu berasal dari Allah. Itu artinya bahwa Tuhanlah sumber dan juga alasan segala sesuatu ada dalam kehidupan ini. Lalu akhirnya, segala sesuatu bagi Dia. Dia adalah tujuan akhirnya, karena segala sesuatu kembali kepada-Nya dan untuk memuliakan Dia selamanya. Hal ini sangat penting untuk kita mengerti, karena jika tidak maka hidup kita akan keluar dari kehendak Allah. Saat kita salah memahami, maka tujuan hidup kita bukanlah memuliakan Tuhan, namun memuliakan diri sendiri. Ingatlah bahwa manusia dirancang untuk hidup menggenapi tujuan Ilahi, yaitu memuliakan Dia.
Kemuliaan Allah itu terus-menerus memancar, tanpa dipengaruhi oleh respon makhluk terhadap diri-Nya.
Mengapa harus memuliakan Allah?
Pertama, Karena keberadaan Allah yang mulia (Roma 11:36). Dia adalah Allah yang mulia dan sudah selayaknya dimuliakan.
Kedua, karena segala perbuatan-Nya: Dia yang menciptakan kita. Dia telah menebus dan menyelamatkan kita dan Dia mengasihi, memelihara dan memberkati kita.
Ketiga, karena kita diciptakan untuk kemuliaan-Nya. Semua orang yang disebut dengan nama-Nya, diciptakan untuk kemuliaan-Nya. Bahkan segala sesuatu diciptakan untuk kemuliaan Allah.
Kita diciptakan untuk kemuliaan Allah. Menurut Bapa Gereja Ignatius Loyola “Manusia diciptakan untuk memuji, menghormati serta mengabdi Allah Tuhan kita, dan dengan itu menyelamatkan jiwanya.“ Maka jalanilah hidup ini dengan tujuan, yaitu untuk kemuliaan-Nya. Kitab Suci mengatakan: ”Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah” (1 Kor. 10:31).
Misi : Hidup memuliakan TUHAN.
Doa : Ya TUHAN, Engkau layak menerima Pujian, hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.
Disusun oleh: Tim Task Force Doa & Konseling