Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: LIFE IN CHRIST (HIDUP DI DALAM KRISTUS)

📖 Galatia 2:20-21
(20) namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

Tentu saja kita akan mendapatkan semacam kepuasan sementara ketika kita menumpahkan kekesalan kita pada orang yang berperilaku tidak pantas kepada kita. Itu adalah reaksi alami manusia. Tetapi kita tidak dapat mendukung perilaku kejatuhan manusia itu sebagai alasan yang sah jika kita mengenal Kristus. Ingat, kita tidak dapat mengoreksi orang lain dengan rasa frustrasi kita atau mengajari mereka pelajaran dengan emosi kita.

Jika kita dilahirkan kembali, kita tidak akan menampilkan perilaku dosa kita dan kedagingan tetapi menampilkan keilahian Kristus yang mengampuni dan mengasihi orang lain tidak peduli seberapa buruk mereka memperlakukan kita.

Dilahirkan kembali adalah kehidupan tanpa pamrih. kita tidak cepat tersinggung karena sudah tidak ada lagi “aku” di dalam diri kita. Kita akan menampilkan karakter Kristus dalam diri kita.

Ini yang disadari oleh rasul Paulus sehingga berani mengatakan bahwa hidupnya bukan miliknya lagi sehingga ia rela meninggalkan semua yang terbaik dari dirinya demi mengikuti kehendak Tuhan Yesus, bahkan dalam satu ayat Rasul Paulus berani mengatkan bahwa mati demi Kristus adalah suatu keuntungan baginya, dan semua yang diperoleh dianggapnya seperti sampah karena pengenalan akan Kristus Yesus.

Semua memang tergantung pilihan dan keputusan kita, karena Tuhan tidak pernah memaksa kita dan memberikan kehendak bebas kepada kita. Jadi semua kembali kepada kita, apakah kita masih mau melakukan semua kesenangan kita yang jahat karena masih menganggap bahwa hidup ini adalah milik kita sendiri dan untuk bersenang-senang atau kita merasa bahwa hidup ini bukan milik kita lagi karena sudah dibeli oleh Tuhan dan dibayar lunas dengan darah mahal yang tertumpah diatas kayu salib dan sekarang kita mau menjadi Tuhan Yesus Kristus sebagai pemilik hidup kita.

Ketika TUHAN meminta kita menyerahkan hidup kita untuk Dia maka kita dengan mudah mengembalikan hidup kita kepada-Nya dan dibawa-Nya masuk ke dalam rencana-Nya yang terbaik, itu pun kembali kepada pilihan dan keputusan kita.

Misi : Hidup di dalam Kristus.

Doa : Ya TUHAN, terima kasih untuk hidup yang baru yang Engkau Anugerahkan bagi hidup kami. Tolong kami untuk hidup dalam pimpinan Roh Kudus. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Disusun oleh: Tim Task Force Doa &  Konseling

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *