Location, Jakarta,Indonesia
(021) 29022086

Everyday Blessing: THE POWER OF PRAYER (KUASA DOA)

đź“–Matius 26:38-42
(38) lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku.” (39) Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.” (40) Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: “Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku? (41) Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.” (42) Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu!

Ketika Yesus menghendaki murid-murid untuk berjaga-jaga walau satu jam saja murid-murid tidak mampu.  Bahkan sekalipun Yesus meminta murid-murid untuk yang ketiga kali, murid-muridpun tetap tidak mampu untuk melakukannya juga.

Roh memang penurut, tetapi daging lemah. Namun kita lebih sering memanjakan kedagingan kita. Kita mengabaikan bisikan Roh Kudus sehingga kita jatuh, dan jatuh lagi bahkan dalam dosa-dosa yang sama.

Kuatkanlah kami, agar kami mampu untuk menemani Engkau dikala kegelisahan, karena harus meminum cawan dosa-dosa kami, untuk mempersatukan kami pada Bapa-Mu karena dosa-dosa kami yang selalu tak bertepi.

Satukanlah doa dan pertobatan kita di Taman Getsemani dan renungan ini membawa kita ;

  1. Tersadar bahwa “Betapa” cinta dan kasihNya sungguh amat besar, yang telah dinyatakan kepada kita melalui pergumulan Tuhan Yesus di taman Getsemani.
  2. Apakah kita menghargai, menerima, bahkan datang mengucap syukur kepadaNya dengan sepenuh hati dan segenap akal budi kita ?
  3. Apa yang terjadi pada malam itu di taman Getsemani,” tatkala murid-muridNya meninggalkanNya, hal itu dapat pula terjadi bahkan seringkali dilakukan oleh kita sebagai orang-orang percaya di dalam “taman” dunia ini.

Apakah kita mau bertekad dan mengambil sebuah komitmen baru ? Memperbaharui komitmen kita kembali untuk meminta kekuatan dan pertolongan Tuhan agar di dalam kehidupan ini kita tidak kembali melakukan apa yang telah dilakukan oleh para murid di taman Getsemani pada malam itu. Murid-murid meninggalkan iman mereka.

Kiranya perenungan Getsemani, menolong kita Mengingat kesengsaraan Kristus, sekaligus memberikan kita kerinduan untuk memberikan diri dan kehidupan kita seutuhnya sebagai persembahan yang Hidup, dan yang selalu berkenan kepada Allah (Roma 12: 1-2)

Misi: Memperbaharui komitmen di hadapan Tuhan dengan mengingat pergumulan dan doa Yesus di Taman Getsemani

Doa: Ya Tuhan, Kuatkanlah kami, agar kami mampu untuk setia kepada-Mu dalam doa kami dan memperbaharui Komitmen untuk kami tetap setia kepada-Mu. Dalam Nama Tuhan Yesus. Amin.

Gambar/Ilustrasi:

Disusun oleh: Tim Task Force Doa &  Konseling

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *